INFOGRESIK – Hampir seribu tanaman bonsai dari berbagai wilayah di Indonesia beradu keindahan dalam kontes dan pameran di area parkir Gressmall Gresik. Bila ditotal harganya tanaman mencapai 10 miliar.
Kegiatan yang diinisiasi antara Dinas Pertanian Kabupaten Gresik dengan Perhimpunan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) ini dalam rangka menyambut HUT Pemkab ke-49 dan Hari Jadi Gresik ke-536. Adapun kegiatannya akan berlangsung dari tanggal 11 hingga 21 Februari 2023. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gresik Eko Anindito mengatakan ada berbagai jenis tanaman bonsai yang turut dalam kontes dan pameran, seperti beringin, anting putri, santigi, jeruk kingkit, dan lainnya. Untuk kelas yang dikonteskan ada 3 kelas, yakni kelas prospek, pratama, madya, dan utama.
“Sebenarnya banyak yang ingin ikut kontes, namun kami batasi karena lokasi sudah penuh. Tercatat ada 997 peserta dan yang paling jauh berasal dari Sulawesi,” kata Eko, Rabu (15/2/2023).
Disebutkan Eko, adanya kontes dan pameran bonsai tingkat nasional diharapkan mampu meningkatkan roda perekonomian masyarakat.
“Kalau kami rata-ratakan satu tanaman Rp10 juta, maka nilainya mencapai 10 miliar,” terangnya.
Sementara, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah menyambut baik diadakannya acara berskala nasional ini. Menurut wabup, Kabupaten Gresik merupakan salah satu daerah penghasil tanaman hias yang potensial.
“Tidak hanya bonsai saja, kita punya Adenium, Aglonema, Bougenville, dan lain-lain. Semuanya ada di showroom sebanyak 1.825 unit yang tersebar di area sepanjang 7 kilometer di 6 desa yang berada di Kecamatan Driyorejo, Wringinanom, dan Kedamean,” ungkap Bu Min.
Bu Min mengungkapkan, bonsai termasuk jenis tanaman antik dan penuh nilai seni. Dengan melestarikan budidaya tanaman melalui seni bonsai, Bu Min menilai hal tersebut akan mampu menggerakkan ekonomi kreatif.
“Karenanya saya berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut di Kabupaten Gresik, sehingga pecinta-pecinta bonsai di Kabupaten Gresik bisa terus termotivasi untuk senantiasa meningkatkan keahliannya,” pungkasnya.
Dalam kesempatan ini, Bu Min juga memberikan piala sebagai bentuk apresiasi pada bonsai terbaik di gelaran ini. Salah satunya diterima penghobi bonsai bernama Vinsent asal Pamekasan, Madura. Tanaman bonsai senilai ratusan juta miliknya tersebut, meraih gelar bergengsi yakni Best In Show.
Dalam kegiatan ini, tampak hadir Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jatim yang diwakili oleh Irita Rahayu Aryati. Hadir pula Kepala Badan Standarisasi Instrumen Pertanian Jatim Dr. Atekan, Ketua Umum PPBI Pusat Erwin Lismar, Ketua Umum PPBI Gresik Zul Azmy Amiq dan beberapa Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gresik.