INFOGRESIK – Lagi-lagi kecelakaan akibat truk rem blong terjadi di dekat pertigaan Bungah Kabupaten Gresik. Mirisnya, dalam dua hari ada dua truk yang mengalami peristiwa membahayakan tersebut.
Peristiwa pertama terjadi pada hari Selasa (20/8/2024) sekitar pukul 14.30 WIB. Berawal dari kendaraan dumptruk Nopol. L-9961-UB yang dikemudikan Akhmad Basuki (34) asal Kabupaten Nganjuk berjalan dari arah Sidayu ke Manyar atau utara ke selatan dengan kecepatan sedang di Jalan Raya Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik.
Sesampainya di depan Kantor BNI Cabang Bungah yang jalannya menurun, truk mengalami rem blong. Saat bersamaan ada kendaraan tak dikenal tepat berada di depan sebelah kiri. Sopir langsung mengarahkan dumptruk muatan pedel ke bahu jalan dan menabrak kendaraan Honda BRV L-1136-YF yang terparkir di sebelah kiri.
Setelah berbenturan dengan BRV, pengemudi dumptruk bermaksud membuang setir ke kanan atau barat. Namun saat bersamaan dari arah berlawanan ada truk tangki W-9210-UF yang dikemudikan Abdul Mujib Sholeh. Sehingga terjadi benturan kembali.
“Akibat dari kecelakaan tersebut Abdul Mujib Sholeh mengalami luka kemudian dibawa ke RSI Mabarot Bungah,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Ipda Achmad Andri Aswoko.
Selain korban luka, kerugian dari kejadian ini ditaksir mencapai Rp50 juta.
Truk Seruduk Warung
Selang sehari, peristiwa serupa juga terjadi pada Rabu (21/8/2024) sekitar pukul 13.30 WIB di lokasi tak jauh dari tempat sebelumnya.
Dari data yang dihimpun, kecelakaan lalu lintas terjadi saat kendaraan truk L-8142-UW yang dikemudikan Dhuwi Purnomo (41) asal Kabupaten Tuban berjalan dengan kecepatan sedang dari arah Sidayu ke Manyar atau arah utara ke selatan di Jalan Raya Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik.
Sesampainya di tempat kejadian, sopir truk tidak bisa menguasai kemudi dengan wajar diduga rem blong. Sopir truk membanting setir ke kiri dan menabrak tiang listrik serta warung milik Munawaroh (60).
“Tidak ada korban jiwa hanya kendaraan truk, tiang listrik, dan warung mengalami kerusakan,” terang Aswoko.