INFOGRESIK – Sebuah video perundungan yang melibatkan anak perempuan di bawah umur di Kabupaten Gresik viral di media sosial. Tak hanya melakukan kekerasan secara verbal, para pelaku juga melakukan kekerasan fisik kepada korban.
Seperti dalam postingan Instagram akun bernama Inces (inces.cns) terlihat seorang remaja perempuan yang mengenakan baju hitam dan celana putih di bentak-bentak remaja menggunakan pakaian stel coklat. Tiba-tiba dari belakang salah satu pelaku lain menendang korban. Termasuk melakukan penarikan kaos dan memukul korban.
Meski korban sudah meminta maaf, namun para pelaku masih memukul dan menendang korban.
Video ini kemudian viral. Sudah ditonton 24 ribu kali dan dikomen serta dishare oleh 600 orang.
“Jadi itu cuma masalah sepele banget antara korban dan pelaku 1 orang. Nah temen-temen pelaku ikut-ikut. Mungkin juga pingin sok-sokan,” tulis Inces.
Dia menyebut sebelumnya korban dan semua pelaku kumpul di salah satu warung di Putri Cempo (Pucem) terus dibawa ke sekitar GOR Tri Dharma Petrokimia Gresik.
“Awalnya korban juga sama temannya, eh temannya juga ikut-ikut tendang korban dan lebih parahnya temannya itu yang ngevideo terus disebarin,” tambahnya.
Terpisah, berdasarkan keterangan Dian (24) kepada Infogresik, yang menjadi korban perundungan adalah adik kandungnya berinisial TSW (15). Peristiwa itu terjadi pada Minggu (17/11/2024) sore.
“Urusan soal DM (Direct Message, red) biter. Adikku pas di lokasi langsung dipukuli,” ungkap Dian, Senin (18/11/2024).
Perempuan asal Kecamatan Manyar itu menyampaikan bahwa sang adik dipukuli 3 orang cukup lama.
“Hubungan adikku sama pelaku bukan teman sekolah, cuma kenal aja,” jelasnya.