INFOGRESIK – Rencana untuk membuat koalisi besar di Pilkada 2024 benar-benar berusaha diwujudkan Ketua DPC Gerindra Gresik dr. Asluchul Alif. Salah satunya menjajaki koalisi dengan DPC PDIP Gresik.
Bersama dengan Pengurus Gerindra, dr. Alif mendaftarkan diri sebagai calon bupati (Cabup) di penjaringan PDIP Gresik. Ia diterima langsung oleh Ketua DPC PDI Gresik Mujid Riduan bersama jajarannya.
“Kami sangat senang Pak dr. Alif menjadi calon pertama yang mendaftar,” ujar Mujid.
Dia juga menyebut bahwa selama ini hubungan antara PDIP dan Gerindra sangat baik. Sehingga peluang untuk berkoalisi sangat besar. Apalagi pada Pileg Februari lalu PDIP hanya meraih 9 kursi legislatif atau kurang dari 20 persen sebagai syarat mengusung Cabup-Cawabup
“Kami memang diperintahkan DPP untuk membangun koalisi. Tidak ada syarat khusus, internal dan eksternal sama aja, nanti kita kirim rekomendasi ke DPP,” ucap Wakil Ketua DPRD Gresik ini.
Sementara dr. Alif mengaku senang dengan sambutan hangat dari pengurus PDIP Gresik. Ia berharap bisa berkoalisi sehingga bisa memenangkan Pilkada 27 November 2024 mendatang.
“Saya sangat serius berkoalisi dengan PDIP demi mewujudkan Gresik lebih baik,” ungkap bapak tiga anak ini.
Lebih lanjut, dr. Alif menyebut untuk memajukan Gresik diperlukan dukungan semua elemen masyarakat. Sehingga suami dari dr. Shinta Puspitasari ini berencana membangun koalisi besar di Pilkada Gresik.
“Dalam membangun Gresik harus ada kebersamaan dari semua, dan koalisi besar menjadi jawabannya,” tegas dr. Alif.
Sekedar diketahui, sebelumnya dr. Alif menjadi satu-satunya yang direkomendasi DPC Partai Gerindra Gresik sebagai Cabup ke DPP Gerindra dan ia juga sudah mendaftarkan diri pada penjaringan Cabup dari Partai DPC Demokrat Gresik.
Pada Pileg Februari kemarin, Partai Gerindra Gresik meraih 10 kursi di DPRD Gresik atau 20 persen. Sehingga bisa mengusung Cabup-Cawabup Gresik sendiri.