INFOGRESIK – Tak sekedar belajar mengajar saja, SMA Sunan Giri Menganti Gresik juga mendorong siswa untuk mengembangkan potensi minat dan bakat dibidang literasi. Terbukti, dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 45, turut dilaunching sebanyak 5 buku karya siswa.
Adapun ke 5 buku tersebut yakni buku berjudul “Gadis Dari Masa Depan” karangan Elysa Nur Rahmawati, “Seindah Dendam” karangan Ahmad Dimas Nur Fauzi, “Learn To Make Women’s Clothing” dan “Resep Makanan dan Minuman” karya siswa Tata Boga dan terakhir antologi cerpen dengan judul “Tuhan Tidak Pernah Berbohong”.
Ahmad Dimas Nur Fauzi siswa yang bukunya ikut diluncurkan mengaku senang, lantaran karyanya mendapat respon positif dari guru di sekolah dan tamu undangan.
Pelajar asal Desa Hulaan, Kecamatan Menganti, Gresik itu secara otodidak. Menulis adalah hal baru baginya. Dia sengaja memilih tema percintaan dengan kisah romantisme dan duka cita. Lebih mudahnya buku perdananya bercerita tentang cinta dan kehilangan orang tua.
“Tentang romance, cinta seorang anak. Jadi orang tuanya dibunuh oleh orang lain yang tak lain adalah orang tua kekasihnya. Mereka dipertemukan tidak sengaja dan saling mencintai. Pada ending-nya si cowok itu baru tahu, makanya dibuat seindah dendam,” ungkapnya, Sabtu (21/1/2023).
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Gresik Kiswanto mengapresiasi dengan kegiatan yang diselanggarakan oleh SMA Sunan Giri. Menurutnya, sebagai ajang promosi sekolah di Gresik harus punya inovasi agar bisa menarik dan menjadi daya tarik tersendiri.
“Kegiatan ini sangat menarik, selain ada peluncuruan buku, juga dikemas melalui olah pikir dan olah dzikir diolah jadi satu,” terangnya.
Sementara, Kepala Sekolah SMA Sunan Giri Menganti, Siti Muniroh mengatakan, ada empat event yang turut memeriahkan acara ini. Diantaranya, peluncuran 5 buku karya siswa, beasiswa siswa berprestasi, dan memasak untuk entrepreunership.
“Sangat spesial menjadi motivasi untuk budaya literasi di SMA Sunan Giri. Harapan kami ingin mencipatakan lulusan yang berkarakter, cerdas dan berbudaya,” kata Muniroh.