INFOGRESIK – Dunia sepakbola dan futsal selama ini identik dengan kaum pria, namun tidak bagi Nur Shofiana Syahdila. Perempuan asal Kelurahan Trate Kabupaten Gresik tersebut memilih profesi sebagai wasit sepakbola.
Diusia yang masih 16 tahun 6 bulan, perempuan yang akrab disapa Shofi itu sudah lulus menjadi wasit sepakbola dengan lisensi C-3. Berdasarkan data PSSI Gresik, Shofi tercatat sebagai wasit perempuan berlisensi C-3 termuda di Indonesia.
Shofi bercerita, pada awalnya ikut kursus wasit karena ingin mengikuti jejak kakaknya bernama M. Shofi Ja’fari yang juga seorang wasit sepakbola dan futsal. “Setelah ikut kursus ternyata lulus. Dan bersyukur bisa menjadi wasit termuda di Indonesia,” ujar Shofi kepada Infogresik, Senin (12/12/2022).
Usai menjadi wasit termuda, anak kedua dari tujuh bersaudara pasangan Samsul Arifin dan Devi Suryanti itu termotivasi menjadi wasit perempuan di Piala Dunia.
“Saya akan membuat keluarga bangga, dan ingin berkarir menjadi wasit sampai ke jenjang yg lebih tinggi,” ungkap siswi kelas XI SMAN Kebomas.
Untuk itu, Shofi bertekat menjaga kebugaran fisiknya. Karena fisik yang prima adalah syarat mutlak bagi seorang wasit.
“Saya berharap kompetisi internal tetap bergulir sehingga menjadi ajang untuk mengembangkan skill, pelatih, wasit dan pemain,” harapnya.