INFOGRESIK – Proses pencarian korban tenggelam di perahu tambangan penyebrangan sungai Kalimas yang menghubungkan Desa Banjarpertapan, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo dengan Desa/Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik akhirnya membuahkan hasil.
Tim SAR gabungan bersama relawan berhasil menemukan Nanda Freda Eryansyah, 27 tahun, dan anaknya bernama Airlangga, 2,5 tahun dalam kondisi meninggal dunia.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik Sukardi mengatakan proses pencarian pada hari ketika sempat terkendalan derasnya sungai Kalimas.
Namun, Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Provinsi Jatim, BPBD Gresik, Polairut Polres Gresik, BPBD Mojokerto dan relawan Semangat Masyarakat Relawan (SEMAR) tetap semangat melakukan penyisiran sejak pukul 8.00 WIB.
“Pukul 9.00 tim berhasil menemukan korban Airlangga yang berada di sisi selatan sungai dalam keadaan meninggal dunia berjarak 1.5 km dari lokasi kejadian,” ujar Kardi.
Tak berselang lama, tim SAR gabungan kembali berhasil menemukan korban Nanda Freda Eryansyah.
“Terpaut lima menit tim menemukan korban Nanda yang berada di utara sungai dalam keadaan meninggal dunia, dengan jarak 1.5 km dari lokasi kejadian,” ungkapnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Nanda yang membonceng anak menggunakan sepeda motor Honda Beat hendak menyebrang sungai dari wilayah Taman Sidoarjo menuju Desa Driyorejo Gresik naik perahu tambangan milik Pak Tuso pada Kamis (18/4/2024) sekitar pukul 18.05 WIB.
Ketika sedang di atas perahu kondisi motor dalam kondisi hidup, namun tiba-tiba di tarik pedal gasnya oleh Erlangga, sehingga Balita ini terjatuh ke sungai beserta sepeda motornya. Kemudian Nanda ikut terjun ke sungai untuk menolong anaknya. Namun, ia justru ikut terbawa arus.
